PAROKIKUMBA.ORG – Puluhan remaja yang tergabung dalam wadah Putra-Putri Altar (PPA) atau yang dikenal juga dengan Misdinar Paroki Santu Mikael Kumba berkolaborasi dengan Remaja Masjid mengadakan kegiatan reboisasi atau penghijauan, mengambil lokasi di lintas luar arah selatan Tenda, Kota Ruteng, Minggu, 27 Oktober 2024 siang. Kegiatan ini dilakukan sebagai aksi konkrit Tahun Pastoral Ekologi Integral di Paroki Kumba dan dalam rangka mengajak semua orang untuk menjaga kelestarian alam dengan menanam pohon.
Remaja Masjid dan Putra-Putri Altar (PPA) Paroki Santu Mikael Kumba saat melakukan penanaman anakan pohon Ampupu di lintas luar, arah selatan Kelurahan Tenda di Kota Ruteng, Minggu, 27 Oktober 2024 siang. Kolaborasi para remaja dari lintas agama ini, selain mengisi Tahun Pastoral Ekologi Integral juga untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda. (Foto : SR. TERESIA TIKA, SCSC)
Pembina PPA Paroki Kumba, Sr. Theresia Tika, SCSC yang akrab disapa Suster Tesi, ditemui media ini, mengatakan, sejumlah jenis pohon ditanam oleh para remaja lintas agama ini, seperti anakan pohon Ampupu, Beringin dan Bambu. “Kami melakukan penanaman anakan pohon ini di lintas luar di Tenda meibatkan PPA dan Remaja Masjid. Kegiatan ini juga dalam rangka Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober, kami pilih hari Minggu supaya semua anak bisa ambil bagian dalam kegiatan ini. Secara spontan kami adakan kegiatan ini dan pembina Remaja Masjid juga menyambut baik,” ujar Sr. Tesi,
Ia menambahkan, dengan terjadinya krisis iklim dan lingkungan hidup dewasa ini, termasuk masalah krisis kekurangan air bersih yang sedang melanda Kota Ruteng belakangan, mereka mengadakan program penghijauan agar ke depannya, semakin banyak orang yang terlibat dalam gerakan bersama reboisasi, sehingga ada harapan bahwa Kota Ruteng akan keluar dari masalah kekurangan air bersih.
Gerakan penghijauan yang dilakukan oleh PPA Paroki Kumba dan Remaja Masjid di kawasan lintas luar - Kelurahan Tenda. Gerakan menanam pohon diharapkan menjadi bagian dari perwujudan iman semua orang dan aksi nyata menanam pohon di hutan yang ada selalu menjadi kerja kolaboratif orang muda dan orang tua di Kota Ruteng. (Foto : SR THERESIA TIKA, SCSC)
Biarawati di Tarekat Suster-Suster Katekis Hati Kudus Yesus ini berharap, kegiatan bersama dalam penghijauan alam tersebut menjadi titik awal yang baik untuk ke depannya semakin melibatkan lebih banyak remaja dan siapa saja, membangun jejaring kepedulian lingkungan yang lebih luas dengan menanam pohon untuk menghijaukan kawasan Kota Ruteng dan sekitarnya. “Tidak berhenti hanya sampai di sini. Semoga menjadi aksi yang mengawali kerja-kerja yang lebih luas dan melibatkan banyak orang,” ujarnya.
Para anggota Putra-Putri Altar (PPA) dan Remaja Masjid berfoto bersama di halaman Gereja Santu Mikael Kumba, Minggu, 27 Oktober 2024 siang sebelum berjalan menuju lokasi penghijauan di area lintas luar, Kelurahan Tenda - Selatan Kota Ruteng bersama pembina PPA, Sr Theresia Tika, SCSC. (Foto : SR THERESIA TIKA, SCSC)
Sr. Tesi yang sejak 3 tahun lalu menjadi pembina PPA Paroki Kumba juga berharap semua kaum muda tidak tutup mata melihat alam sekitar tapi selalu memperhatikan alam sekitar dengan menanam pohon sehingga Kota Ruteng menjadi hijau dan sejuk. Sebelumnya, PPA juga sering melakukan kegiatan ekologi bersama, seperti berdoa di alam terbuka, kemah di alam terbuka selama 3 hari di Wae Nggkeling- Carep termasuk wisata ke pantai-pantai. (Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba)
Comments are closed.