Press "Enter" to skip to content

LINTAS SEPEKAN: Alun-alun Natas Labar Jadi Titik Kumpul Prosesi Jumat Agung

PAROKIKUMBA.ORG – Alun-alun Natas Labar di Ruteng kembali dipilih menjadi titik kumpul kegiatan prosesi Jumat Agung yang akan dilaksanakan Jumat, 29 Maret 2024 pagi. Prosesi Jalan Salib (Tablo) terbesar ini akan diikuti oleh umat dari 7 paroki se-kota Ruteng. Selain itu, pada hari tersebut, di mana umat Kristiani mengenangkan sengsara dan wafat Tuhan Yesus Kristus, akan menjadi Jumat Hening di Kota Ruteng dan sekitarnya.

Kesepakatan ini menjadi inti sari saat Rapat Pemantapan Prosesi Jumat Agung paroki-paroki se-kota Ruteng yang digelar di Pastoran Paroki Kristus Raja – Mbaumuku pada Sabtu, 2 Maret 2024 lalu. Rapat dipimpin langsung Ketua Umum Panitia Prosesi Jumat Agung 2024, RD Leonardus E. Noveri, Pastor Paroki Kristus Raja dan Ketua Pelaksana DPP Paroki, Ignatius Fidelis Teren. Rapat setengah hari ini juga untuk memastikan sejauh mana kesiapan 7 paroki Kota Ruteng menyongsong Prosesi Jumat Agung yang sebelumnya juga telah mengadakan pertemuan awal di Paroki Katedral.

Para Pastor Paroki dan Ketua Pelaksana DPP dari 7 paroki se-kota Ruteng saat mengadakan Rapat Pemantapan prosesi Jumat Agung 2024 di Pastoran Paroki Kristus Raja - Mbaumuku, Sabtu, 2 Maret 2024 pagi. Selain membahas persiapan prosesi yang akan mengambil titik start di Alun-alun Natas Labar juga dipersiapkan teknis pelaksanaan Jumat Agung Hening untuk seluruh Kota Ruteng dan sekitarnya. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Dalam rapat di Pastoran kompleks Gereja Kristus Raja ini, hadir pula Vikaris Episkopalis Ruteng yang juga Administrator Paroki Katedral, RD Dyonysius Osharjo, Pastor Paroki Ekarsti Kudus – Ka Redong, RP Kristianus Sambu, SVD, Pastor Paroki St. Fransiskus Asisi – Karot, RP Bonivantura Y. Lelo, OFM, Pastor Paroki St. Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara dan Pastor Rekan, RD Gregorius Dakosta, Pastor Paroki St. Vitalis – Cewonikit, RD Ardianus Obot, para Ketua Pelaksana DPP 7 paroki.

Tahun ini, Paroki Kristus Raja – Mbaumuku dipilih menjadi panitia penyelenggara Prosesi Jumat Agung untuk 7 paroki se-Kota Ruteng sekaligus mengkoordinir keseluruhan jalannya acara tersebut. Kegiatan prosesi akan dibuka pada pukul 07.00 pagi di Alun-alun Natas Labar, diawali dengan Lamentasi yang direncanakan akan dipimpin langsung oleh Uskup Ruteng, Mgr Siprianus Hormat atau Vikep Ruteng, RD Dyonyisius Osharjo dan didampingi oleh semua Pastor Paroki dan Pastor Rekan dari 7 paroki Kota Ruteng.

Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara (kanan) dan Pastor Paroki Santu Vitalis - Cewonikit, RD Ardianus Obot (kedua dari kanan) saat menghadiri Rapat Pemantapan Prosesi Jumat Agung yang dilaksanakan di Pastoran Paroki Kristus Raja - Mbaumuku, Sabtu, 2 Maret 2024. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Semua umat dari 7 paroki yang mengikuti prosesi ini wajib mengenakan baju berwarna merah dan busana adat daerah masing-masing, seperti kain Songke. Sedangkan urutan prosesi Jalan Salib serta rute sebagian besar jalan raya dalam Kota Ruteng yang akan dilalui telah diatur oleh panitia. Dari Alun-alun Natas Labar, prosesi akan dimulai oleh umat Paroki Kristus Raja, disusul Paroki Santu Nikolaus Golo Dukal, Paroki Ekaristi Kudus Ka-Redong, Paroki St. Vitalis – Cewonikit, Paroki Katedral, Paroki St. Fransiskus Asisi – Karot dan Paroki St. Mikael Kumba.

Paroki Kristus Raja, pada prosesi kali ini akan mementaskan Tablo yang dimainkan oleh OMK Pax Christi. Drama tentang kisah pengadilan hingga penyaliban Yesus Kristus tersebut akan dipentaskan sepanjang jalan raya dari Natas Labar hingga tiba di halaman Gereja Kristus Raja. “Kami tentu mengharapkan partisipasi semua umat dari 7 paroki se-kota Ruteng seperti tahun lalu untuk ambil bagian dalam prosesi ini. Demikian juga Jumat Hening menjadi perhatian kita semua untuk ikut menciptakan keheningan di Kota Ruteng dan sekitarnya sepanjang hari Jumat Agung,” kata Egi Teren, Ketua Pelaksana Prosesi Jumat Agung.

Ketua Umum Panitia Prosesi Jumat Agung 2024 yang juga Pastor Paroki Kristus Raja - Mbaumuku Ruteng, RD Leonardus E. Noveri saat menyampaikan laporan kesiapan pelaksanaan prosesi Jumat Agung dan Jumat Agung Hening saat digelarnya rapat tersebut, Sabtu, 2 Maret 2024. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Pihak panitia Prosesi Jumat Agung, lanjut Egi, terus melakukan koordinasi intens dengan Pemda Kabupaten Manggarai, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), para tokoh lintas agama, tokoh adat dan organisasi kemasyarakatan lainnya untuk mengajak agar bersama-sama menjaga keheningan dan menyukseskan acara Prosesi Jumat Agung nanti. “Kami terus berkoordinasi, agar sukses pelaksanaan Jumat Agung Hening tahun 2023 lalu, juga sukses dilaksanakan tahun ini dan menjadi tradisi tahunan yang kita laksanakan bersama-sama seluruh masyarakat Kota Ruteng,” tuturnya.

Dalam penegasan akhir, Vikep Ruteng, RD Dyonysius Osharjo mengatakan, dengan semua perencanaan serta kesiapan yang telah dilaporkan dalam rapat ini, dipastikan bahwa perayaan prosesi Jumat Agung dan Jumat Agung Hening di Kota Ruteng akan berjalan sesuai harapan. “Dengan telah digelarnya rapat ini, maka penyempurnaan hal-hal lain akan menjadi perhatian kita bersama. Ini perayaan kita bersama dan di dalamnya ada dua hal penting, yakni liturgi dan pewartaan,” tutur RD Os.

Sebagai sebuah liturgi, lanjut RD Os, perayaan ini diharapkan bisa membawa pengalaman-pengalaman rohani dan rahmat untuk dialami oleh semua umat. “Semua kegiatan ini mesti dipersiapkan dan dilaksanakan dengan baik sehingga menjadi pewartaan yang baik pula untuk semua umat. Dengan merayakannya di Natas Labar, maka pada saat itu pula tempat ini menjadi tempat yang kudus, bersih dan suci. Setiap orang mempunyai kewajiban untuk menjaga kebersihan tempat ini,” ucapnya.

Vikaris Episkopalis (Vikep) Ruteng, RD Dyonysius Osharjo (kanan) saat menghadiri Rapat Pemantapan Prosesi Jumat Agung yang dihadiri oleh 7 Pastor Paroki dan para Ketua Pelaksana DPP se-kota Ruteng di Pastoran Paroki Kristus Raja - Mbaumuku, Sabtu, 2 Maret 2024. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Guna mendukung implementasi Tahun Pastoral Ekologi Integral 2024 yang telah dicanangkan oleh Keusksupan Ruteng, RD Ardus Novery, dalam rapat ini, mengatakan, panitia prosesi Jumat Agung telah mempersiapkan ratusan anak SEKAMI Paroki Kristus Raja untuk bersama-sama bekerja membersihkan sampah yang ada di Alun-alun Natas Labar sampai seluruh rangkaian kegiatan ini selesai dilaksanakan. “Semua umat yang mengikuti prosesi ini kami harapkan ikut menjaga kebersihan Natas Labar, tidak membuang sampah dan ikut membantu SEKAMI dalam menjaga keasrian lingkungan tersebut,”kata RD Ardus. (Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba)

PAROKI KUMBA, RUMAH KITA BERSAMA

Comments are closed.