Press "Enter" to skip to content

Catatan untuk Satu Tahun Website Paroki Kumba

Penulis : Fransiska Widyawati | Umat Komunitas Basis Gerejani (KBG) Santu Yosef, Wilayah Galilea – Paroki Santu Mikael Kumba

SATU tahun terakhir ini, ada yang istimewa dan berbeda dari Paroki Santu Mikael, Kumba. Di usia ke-60 tahun 2022 lalu, untuk pertama kalinya paroki ini memiliki media informasi dan pewartaan baru yaitu website dengan alamat https://www.parokikumba.org/.  Situs web ini secara rutin menghadirkan berita, kisah, ulasan seputar kehidupan menggeraja di paroki atau informasi pastoral lainnya di wilayah Keuskupan Ruteng.

Website ini memiliki desain yang menarik, responsif dan mobile-friendly, serta memiliki kecepatan memuat yang baik serta mempunyai sistem navigasi yang memudahkan pengguna untuk bergerak dari satu berita atau fitur ke fitur lainnya. Lebih dari itu, media ini memiliki content sangat relevan dengan misi pewartaan gereja di masa kini yang sejalan dengan harapan Kristus.

Pada permulaan abad masehi, Yesus Kristus memberi amanat kepada para muridNya, “Pergilah ke seluruh dunia, beritakan injil kepada segala mahluk” (Mrk 16:15). Injil sebagai kabar gembira itu terutama adalah pribadi Yesus Kristus sendiri. Ia berinkarnasi, menyejarah dan menghidupi nilai kebaikan, kesederhanaan, keadilan, kedamaian, kesetaraan, keberpihakan pada yang miskin, cinta kasih, dan pengampunan. Kehadiran Yesus adalah berkat besar bagi masyarakat sekitarNya, khususnya mereka yang ditindas, dibelenggu dan diperlakukan tidak adil. Di dalam diri Yesus, Allah hadir bagi manusia, memperhatikan umatNya dan hidup bersama manusia.

Rapat Pleno yang digelar di Aula Paroki Kumba, pada Minggu, 5 Februari 2023. Dihadiri oleh Pastor Paroki, Pastor Rekan, jajaran pengurus DPP-DKP hingga KBG Paroki Kumba, rapat ini juga untuk sosialisasi Tahun Pastoral Ekonomi Berkelanjutan (SAE) yang dicanangkan Keuskupan Ruteng. Dengan peliputan dan pemberitaan yang dilakukan website Paroki Kumba, memungkinkan semua umat di mana saja bisa mengakses informasi kegiatan ini dan berbagai kegiatan lainnya yang terjadi di Paroki Kumba. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Yesus ingin, para muridNya menjadi pewarta, menyampaikan kabar baik kepada semua mahluk. Untuk itulah Gereja ada dan menjadi lembaga pewarta. Eksistensi Gereja dialami justru ketika ia terus mewartakan Injil Kabar Gembira.

Sejalan dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi informasi, media pewartaan gereja dari masa ke masa terus bertransformasi.  Dewasa ini, media semakin bervariasi dan kaya. Media sosial menjadi salah satu sarana pewartaan yang efektif. Perkembangan teknologi dan komunikasi memungkinkan pesan-pesan dapat disampaikan dengan cepat, efektif, menarik dan kaya melalui perangkat-perangkat digital baru.

Media sosial merupakan ruang baru bagi evangelisasi. Media ini cocok dengan karakteristik umat Kristiani dewasa ini yang akrab dan bahkan tergantung pada medsos. Kondisi ini harus dilihat Gereja sebagai peluang pewartaan. Gereja dapat memaksimalkan penggunaan media ini untuk mewartakan injil, kabar gembira, Yesus Kristus.

Paroki Kumba yang memiliki umat dengan karakteristik akrab dengan media sosial telah memilih situs web sebagai salah satu sarana pewartaan dan informasi bagi umat. Pilihan ini yang dirintis satu tahun lalu sangat positif dan sekaligus promising. Perjumpaan nyata, face to face antara umat dengan paroki tidak selalu terjadi dengan intens. Kesempatan umat berjumpa dengan pastor paroki, dewan pastoral atau tim paroki secara langsung sangat terbatas.

Sejauh ini, berdasarkan pengamatan sepintas, perjumpaan umat yang paling sering adalah melalui perayaan Ekaristi. Tentu saja, tidak semua informasi dan pewartaan dapat disampaikan pada saat perayaan Ekaristi. Hanya sedikit pula umat yang bisa terlibat dalam kegiatan-kegiatan paroki secara langsung karena kesibukan maupun halangan lainnya.

Ketua Komisi Kerohanian Keuskupan Ruteng yang juga Pastor Gereja Devosional Katedral Ruteng, RD Ompy Lasma Latu saat memberkati anak-anak dalam Misa yang dipimpinnya di Gereja Santu Mikael Kumba, Minggu, 16 April 2023. Di Gereja Kumba, setiap hari Minggu digelar 5 kali Misa oleh para imam, baik dari Puspas maupun Kongregasi SMM. Website Paroki Kumba pun kadang melakukan peliputan untuk berbagi kabar gembira ini, berikut cuplikan intisari pesan homili dari imam yang memimpin Misa. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Karena alasan-alasan inilah, penyampaian pewartaan dan informasi perlu diperluas dari perjumpaan langsung ke akses yang sifatnya virtual. Melalui website, umat tetap bisa mengetahui perkembangan parokinya dan bahkan mendapatkan pewartaan iman yang memadai dan berkualitas. Mereka juga bisa menyesuaikan dengan waktu mereka kapan mereka membutuhkan informasi itu.

Selain itu, pejabat gereja, dewan paroki dan pengurus gereja lainnya juga bisa “menitipkan” informasi, pewartaan dan program mereka melalui website ini. Hal ini bisa mengatasi keterbatasan mereka untuk menjangkau semua umat dalam waktu yang sama dan terbatas. Dengan jalan ini, komunikasi dan informasi dua arah dari umat dan pengurus gereja juga bisa berjalan lebih fleksibel. Itulah keunggulan media sosial.

Informasi dan pewartaan yang ditampilkan situs web Paroki Kumba ini tentu saja tidak dibatasi bagi umat setempat saja. Ia bisa diakses oleh umat paroki yang sedang berada di luar paroki dan bahkan oleh siapapun di dunia ini. Hal ini sangat promising karena pewartaan dan kabar baik dapat menjangkau dunia yang lebih luas. Paroki Kumba dapat menyebarkan benih iman kepada siapapun.

Selain itu, di tengah maraknya penggunaan media sosial secara negatif untuk menyebarkan hate speech, hoax, kabar buruk, budaya konsumeristis, hedonistis, dan jaringan kriminal yang mengancam martabat manusia, kabar gembira dari sebuah paroki, khususnya Paroki Kumba, adalah tandingan. Pewartaan dan informasi dari website Paroki Kumba adalah alternatif bagi umat dengan berita baik, karya pastoral dan pewartaan dari paroki. Dengan membaca pesan-pesan pewartaan, informasi kegiatan paroki, umat bisa menemukan inspirasi bagi kehidupannya dan bagi perkembangan imannya.

Semua hal baik ini tidak terjadi begitu saja. Hal ini dimungkinkan oleh kerja keras-cerdas dari seseorang atau tim di balik website ini. Dengan eksplisit kami ingin menyebut man behind semua ini adalah bapak Jimmy Carvallo. Olehnya, di usia satu tahun media ini, pantaslah kita mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun situs web Paroki Kumba. Kita mengucapkan terima kasih dan aparesiasi kepada Pa Jimmy Carvallo dan timnya yang telah menghadirkan media ini, membawa kabar gembira bagi umat paroki dan umat manusia umumnya.

Kita berharap media ini berkembang lebih baik dan pengelolanya diberikan berkat melimpah. Semoga melalui media ini, Kristus semakin dikenal dan dimuliakan. Semoga media ini juga menjadi jalan bagi gereja untuk menggali lebih dalam kecemasan dan kegelisahan umatnya dan menjadi tanda harapan bagi mereka yang membutuhkannya.

Jaya selalu dan terus menjadi alat Kristus yang menyelamatkan.

Comments are closed.