Penulis : Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba
PAROKIKUMBA.ORG – Umat Paroki Santu Mikael Kumba bersama anggota kelompok kerasulan rohani mengikuti Misa peringatan 106 tahun Penampakan Bunda Maria di Fatima. Misa yang diadakan di pelataran Gua Bunda Maria di kompleks Gereja Kumba, Sabtu, 13 Mei 2023 sore tersebut, dipimpin Pastor Paroki Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara.
Koor dari anggota Legio Mariae menyemarakkan Misa peringatan 106 tahun Penampakan Bunda Maria di Fatima yang digelar di pelataran Gua Bunda Maria, kompleks Gereja Santu Mikael Kumba, Sabtu, 13 Mei 2023. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Telah menjadi agenda rutin, di Gua Bunda Maria yang terletak di samping barat, depan Gereja Kumba, setiap tanggal 13 sore pukul 16.00 diadakan Doa Rosario dan Misa bersama seluruh umat bersama kelompok-kelompok rohani, seperti Legio Mariae, Kerahiman Ilahi, Perserikatan Maria Ratu Segala Hati (PMRSH), Sahabat Kebijaksanaan, Komunitas Tritunggal Mahakudus (KTM) dan Gerakan (Imam) Maria.
Pada Doa Rosario bersama dan Misa yang dipimpin RD Andi, menjadi momen spesial karna pada Sabtu, 13 Mei 2023 tersebut, bertepatan dengan peringatan 106 tahun Penampakan Bunda Maria kepada ketiga anak gembala, Lusia, Yasinta dan Fransesko di Bukit Cova da Iria, Dusun Fatima di Portugal.
Pelayanan pemberian minyak urapan kepada semua umat dan anggota kelompok kerasulan rohani yang hadir pada Misa bersama peringatan Penampakan Bunda Maria di Fatima di Gua Bunda Maria Gereja Kumba, Sabtu, 13 Mei 2023 sore. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Misa yang mengambil tema “Santa Perawan Maria Bunda Perdamaian” berjalan khusyuk dan semua umat yang hadir juga mendapatkan pelayanan pemberian minyak urapan oleh RD Andi. Diiringi koor oleh anggota Legio Mariae yang mengumandangkan lagu-lagu pujian kepada Maria, Misa semakin terasa khidmat dan agung.
Dalam kotbahnya, RD Andi mengajak semua anggota kelompok atau organisasi rohani dan umat Paroki Kumba untuk mencintai Ekaristi dan sering mendoakan Rosario.”Di tanggal 13 Mei 1917 itu, melalui 3 gembala kecil, Bunda Maria berpesan untuk kita semua selalu berdoa Rosario demi pertobatan dan perdamaian dunia. Tepat hari ini, 13 Mei 2023, saya mengajak kita semua untuk kembali mengingat pesan yang disampaikan Bunda Maria,” kata RD Andi.
Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara (Romo Andi) saat memimpin Misa peringatan 106 tahun Penampakan Bunda Maria di Fatima. Misa tersebut dilaksanakan di Gua Bunda Maria Gereja Kumba, Sabtu, 13 Mei 2023 sore. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
RD Andi juga mengajak umat untuk selalu mendoakan Sri Paus, uskup, para imam, biarawan-biarawati agar mereka setia, tidak gentar dan tetap mewartakan kabar suka cita. Menurut dia, berbagai kegiatan kerohanian yang telah dilakukan dan diwartakan oleh semua kelompok kerasulan rohani yang ada di Paroki Kumba, hendaknya tetap terus dilakukan dengan penuh semangat.
“Wartakanlah terus kabar suka cita itu. Suka cita dalam Tuhan yang kita alami, hendaknya juga tidak hanya untuk kita sendiri, tetapi bagi semua orang yang kita jumpai dan kita layani. Bunda Maria selalu hadir dalam setiap peristiwa hidup dan pelayanan kita, selalu mendoakan kita. Ada kedamaian dalam hati setiap kita. Yang mau kita wartakan, bukanlah diri kita, tetapi Dia yang selalu hadir dalam hidup,” ucap RD Andi.
Ia berpesan, meskipun selalu ada tantangan dan berupa-rupa kesulitan yang dihadapi oleh setiap orang, tetapi bersama Bunda Maria, kita pasti mampu melaluinya. “Marilah kita semua, yang sudah diurapi dan ditugaskan secara khusus, yang telah memberikan hidup kita ini, persembahkanlah selalu kepada Bunda Maria,” tuturnya.
Ketua Seksi Komunitas Rohani Paroki Santu Mikael Kumba, Maria Midas, saat menyampaikan sambutannya dalam Misa peringatan Penampakan Bunda Maria di Fatima yang diselenggarakan di Gua Bunda Maria, kompleks Gereja Kumba, Sabtu, 13 Mei 2023. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Ketua Seksi Komunitas Rohani Paroki Santu Mikael Kumba, Maria Midas, pada kesempatan ini mengatakan Misa bersama memperingati Penampakan Bunda Maria di Fatima yang dilaksanakan di Gua Bunda Maria Gereja Kumba setiap tanggal 13 sore terbuak untuk semua umat Paroki Kumba dan para devosan Maria dari mana saja.
“Kami mengajak, mari kita meluangkan waktu, selalu menggunakan kesempatan yang baik ini, untuk saling berjumpa dan saling meneguhkan, saling memberikan semangat dan berbagai suka cita, sebagai anak-anak Maria. Semoga pesan-pesan penting Bunda Maria di Fatima selalu menggema dan menjadi perhatian kita bersama, terutama dengan selalu berdoa Rosario dan menghadiri Ekaristi, seperti yang juga disampaikan oleh Romo Paroki kita tadi,” tuturnya.
Comments are closed.