Ketua Komunitas Rohani Paroki Kumba, Maria Midas (kanan) dan Ketua Kelompok Kerasulan Rohani Kerahiman Ilahi Paroki Kumba, Paulina Maria Jemanut (kiri) berfoto bersama di Aula Santu Mikael Kumba yang akan menjadi tempat perhelatan Seminar Kerahiman Ilahi. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
PAROKIKUMBA.ORG – Rumpun Persekutuan Paroki Santu Mikael Kumba, di bawah koordinasi Seksi Komunitas Rohani bekerja sama dengan Organisasi Rohani Kerahiman Ilahi akan mengadakan kegiatan seminar bertajuk “Devosi Kerahiman Ilahi, Mempersiapkan Kedatangan Yesus Kedua”. Seminar akan menghadirkan pembicara tunggal RD Laurensius Sopang, Pastor Paroki Roh Kudus Labuan Bajo dan akan dihelat pada Jumat, 23 Februari 2024 jam 08.30 di Aula Santu Mikael Kumba.
Ketua Komunitas Rohani Paroki Kumba, Maria Midas, ditemui media ini di sela kegiatan Kursus Fasilitator Katekese Umat di Aula Santu Mikael Kumba, Sabtu, 17 Februari 2024 siang, mengatakan, Seminar Kerahiman Ilahi ini merupakan salah satu program Seksi Komunitas Rohani tahun 2024 di Paroki Kumba. “Dengan kegiatan seminar ini, kami berharap semakin banyak umat terlibat dalam kegiatan kelompok rohani termasuk kelompok kerasulan Kerahiman Ilahi yang sudah ada di Paroki Kumba,” kata Meri sapaan akrabnya.
RD Laurensius Sopang, pembicara tunggal dalam Seminar "Devosi Kerahiman Ilahi, Mempersiapkan Kedatangan Yesus Kedua" yang akan dilaksanakan di Aula Santu Mikael Paroki Kumba pada Jumat, 23 Februari 2024 mendatang. Seminar ini terbuka untuk umum, semua umat Katolik dalam Kota Ruteng. (Foto : DOK. PRIBADI)
Di Paroki Kumba, lanjut dia, setiap tahun telah diprogramkan beberapa kegiatan rohani bersama, baik dalam bentuk seminar maupun bentuk kegiatan lainnya seperti rekoleksi dan Misa bersama antara kelompok-kelompok kerasulan rohani dan umat yang ada di Paroki Kumba. “Setiap tanggal 13 ada Doa Rosario dan Misa bersama di Gua Maria kompleks Gereja Kumba, melibatkan semua anggota kelompok kerasulan rohani untuk mempererat persaudaraan,” lanjut Meri.
Ketua Kelompok Kerasulan Rohani Kerahiman Ilahi Paroki Kumba, Paulina Maria Jemanut, 58 tahun, menjelaskan, seminar rohani ini dibuat untuk memperkenalkan Devosi Kerahiman Ilahi kepada semua umat dan peserta seminar khususnya dan mengajak umat untuk mencintai dan mempraktekkan Devosi Kerahiman Ilahi.
“Dengan menghidupkan atau menjalankan Devosi ini, kita tentu berharap ada semangat iman yang sungguh dihayati dalam kehidupan sehari-hari. Seminar ini kami buat secara terbuka untuk semua umat yang mau mengikuti untuk mendapatkan informasi tentang apa dan bagaimana Devosi Kerahiman Ilahi. Untuk semua umat dari paroki lain yang ingin ikut, kami mengajak semuanya bisa hadir,” kata Lin, panggilan keseharian ibu yang berprofesi guru di SDK Ruteng IV.
Panitia Seminar Rohani "Devosi Kerahiman Ilahi, Mempersiapkan Kedatangan Yesus Kedua" saat mengadakan rapat persiapan di Sekretariat Paroki Kumba belum lama berselang. Seminar ini akan menghadirkan ribuan umat dalam Kota Ruteng dan semua anggota organisasi kerasulan rohani yang ada di Paroki Kumba menjadi panitia. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Kepanitiaan dalam acara Seminar ini melibatkan semua anggota kelompok-kelompok kerasulan rohani yang ada di Paroki Kumba, disamping karyawan Paroki Kumba. Sebelumnya, pada awal pekan lalu, telah dilakukan rapat persiapan seminar yang dihadiri langsung Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara dan Pastor Rekan, RD Res Dakosta.
Dalam rapat itu, RD Andi berpesan bahwa seminar ini bagus dan didukung penuh oleh Paroki Kumba karena ikut membaharui semangat kerohanian umat, lebih mengenal Devosi Kerahiman Ilahi, termasuk membangun kerja sama di antara semua anggota berbagai organisasi rohani yang ada dalam kepanitiaan.
“Nanti menjelang Festival Golo Curu, Paroki Kumba juga akan mengadakan seminar Maria, seperti yang sudah kita buat tahun lalu, sebagai bentuk dukungan dan mengajak semua umat mengambil bagian dalam menyukseskan Festival Golo Curu,” ucap RD Andi pada kesempatan itu. (Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba)
PAROKI KUMBA, RUMAH KITA BERSAMA
Comments are closed.