Press "Enter" to skip to content

Pengurus KBG Sambut Gembira Bantuan Pinjaman Tunai dari Paroki Kumba

Penulis : Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba

PAROKIKUMBA.ORG – Hari kedua pelayanan pencairan dana bantuan pinjaman tanpa bunga yang diberikan oleh DPP Paroki Santu Mikael Kumba kepada umat di 90 KBG berjalan lancar. Sejumlah Ketua dan Bendahara KBG yang datang ke Sekretariat Paroki Kumba antusias dengan program yang dilaksanakan dalam rangka mendukung implementasi program Tahun Pastoral Ekonomi Berkelanjutan 2023.

Ketua Pelaksanaa I DPP Paroki Santu Mikael Kumba, Flori Mentot foto bersama Ketua KBG Santa Theresia dari Avila saat penyerahan dana bantuan lunak dari DPP Paroki Kumba. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

“Hari ini ada empat pengurus KBG yang sudah datang untuk melakukan pencairan dana bantuan pinjaman lunak. Jumlah dana yang dikucurkan hari ini, Rp 8 juta. Harapan DPP, pengurus KBG yang belum memasukan hasil Rapat Kesepakatan Penggunaan Dana Bantuan Lunak, untuk sesegera mungkin dalam bisa dicairkan, supaya tidak antri lama,” ucap Flori.

Dia menjelaskan, sampai hari kedua, sudah ada 10 dari 90 KBG yang memenuhi syarat datang menerima pencairan dana. Pencairan dana bantuan pinjaman ini, telah dilayani sejak tanggal 1 Maret 2023 secara bertahap, tergantung kesiapan dokumen dari setiap KBG sebagai prasyarat pencairan.

Membantu Mengatasi Kebutuhan Umat

Ditemui di Sekretariat Paroki Kumba, Bendahara KBG Santu Yosef, Wilayah Galilea, Maria Lajar, 63 tahun, mengatakan, dia sangat bersyukur atas program pemberian bantuan pinjaman tanpa bunga. Bantuan ini bisa digunakan untuk digulirkan kepada umat yang membutuhkan di KBG Santu Yosef sehingga bisa mengatasi pinjaman beresiko yang umat sering ambil dari para rentenir.

“Bantuan pinjaman tanpa bunga dari Paroki Kumba ini sangat kami syukuri. Dengan dana yang kami terima ini, kami harapkan nanti umat di KBG bisa kembangkan untuk usaha atau kebutuhan yang mereka perlukan,” kata Mia, yang tinggal di KBG Santu Yosef berjumlah 29 Kepala Keluarga.

Imelda Udis (kiri), Ketua KBG Santa Theresia Avila, Wilayah Gunung Karmel, berfoto bersama bendahara KBG menjelang pengurusan pencairan dana bantuan lunak tanpa bunga di Sekretariat Paroki Kumba. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Ketua KBG Santa Theresia Avila di Wilayah Gunung Karmel, Imelda Udis, 39 tahun, yang pada kesempatan ini ikut menerima pencairan dana bantuan pinjaman lunak di Sekretariat Paroki Kumba mengungkapkan, dia mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pastor Paroki, Pastor Rekan, DPP dan DKP yang telah menjawab situasi di tengah sebagian umat Paroki Kumba yang mengalami kekurangan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Dia berharap, dana bantuan lunak yang digulirkan ini, dapat mengurangi beban ekonomi yang selama ini dialami umat di KBGnya yang terkadang berada dalam “lingkaran setan” menjadi korban peminjaman dari rentenir dengan bunga sangat tinggi.

“Di KBG kami ada 33 Kepala Keluarga dan ada yang membutuhkan bantuan ini, apalagi dari Paroki Kumba diberikan dalam bentuk pinjaman tanpa bunga. Umat tentu senang dan menyambut gembira, paling tidak bisa membantu kebutuhan rumah tangga. Harapan kami, program ini terus dibuat karena umat KBG sangat merasakan manfaatnya,” kata Imelda.

Sementara, penerima pencairan bantuan tunai tanpa bunga yang juga hadir pada hari kedua, Vinsensius Jemadu, Ketua KBG Santu Kornelius, Wilayah Yeriko yang memiliki 26 Kepala Keluarga menuturkan, program pemberian bantuan lunak dari Paroki Kumba ini merupakan program yang baik karena bisa membantu meringankan kebutuhan sehari-hari sejumlah keluarga yang ada di KBG.

Vinsensius Jemadu, Ketua KBG Santu Kornelius, Wilayah Yeriko, berjabatan tangan dengan Ketua Pelaksana I DPP Paroki Kumba, Flori Mentot saat penyerahan bantuan pinjaman tanpa bunga di Sekretariat Paroki Kumba, Kamis, 2 Maret 2023. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

“Kadang umat di KBG ada kebutuhan mendadak dan mereka biasanya ambil jalan pintas pinjam di rentenir dengan bunga tinggi. Mereka menjadi miskin karena sulit membayar kembali dengan bunga tinggi. Dengan adanya bantuan pinjaman lunak ini, bisa mengurangi beban keperluan umat yang kadang mendesak. Mereka tidak lagi terjebak rentenir karena di KBG ada dana untuk dipinjamkan,” kata Vinsen.

Kebijakan Tepat Waktu dan Situasi

Ketua KBG Ratu Damai, Wilayah Gunung Tabor, Mersiana Jenanut, 43 tahun, yang datang menerima bantuan pencairan ini mengatakan, sebagai Ketua KBG dia sangat bersyukur dan berterima kasih.

“Kami di KBG Ratu Damai sangat bersyukur, karena di tengah kesulitan ekonomi umat dan kebutuhan rumah tangga, bantuan pinjaman lunak ini bisa membaantu umat. Kami sudah pertemuan di KBG dan umat sangat senang dengan kebijakan DPP dan Pastor Paroki ini. Uang ini cair tepat waktu dan situasi di tengah umat yang sangat membutuhkan bantuan,” kata Mersiana.

Ketua KBG Ratu Damai, Wilayah Gunung Tabor, Mersiana Jenanut saat diwawancarai di kompleks Gereja Kumba. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Ia menambahkan, dengan adanya bantuan pinjaman lunak ini, umat terbantu dan kas KBG bisa bertambah, apalagi dana ini diberikan berupa pinjaman dari paroki tanpa bunga. Umat di KBG Ratu Damai, lanjut dia, bisa menggunakan dana yang ada untuk kebutuhan mendadak seperti membeli sembako, minyak goreng dan kebutuhan lainnya.

Di KBG Ratu Damai terdapat 22 Kepala Keluarga. Semua umat, menurut Mersiana menyambut gembira dengan dana bantuan pinjaman lunak ini, sehingga pengurus KBG akan membantu menyalurkan kepada umat yang membutuhkan.*

One Comment

  1. R.Henry Dewanto Dao March 4, 2023

    Luar biasa yang dilakukan oleh Paroki Kumba. Suatu terobosan dr Pastor Paroki bersama DPP/DKP. Konsepnya sederhana apa yang telah diterima dari umat dikembalikan ke umat untuk pertumbuhan dan perkembangan umat khususnya dalam kemandirian ekonomi.

Leave a Reply