PAROKIKUMBA.ORG – Keluarga Besar Sekolah Dasar Inpres (SDI) Tenda memiliki tradisi menarik setiap tahun dalam mengisi dan merayakan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) pada Bulan September. Tahun 2023 lalu, mereka melaksanakan Lomba Baca Kitab Suci Bahasa Manggarai dan Lomba Mewarnai. Pada BKSN tahun ini. Lomba Baca Kitab Suci Bahasa Indonesia dan Mewarnai kembali digelar. Berharap agar anak-anak semakin mencintai dan membaca Kitab Suci sebagai pedoman hidup dan mencari bibit unggul berbakat yang dipersiapkan menjadi Lektor dan Lektris.
Suasana saat digelarnya Upacara pembukaan Lomba Baca Kitab Suci dan Mewarnai dalam rangka mengisi Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) di lingkup SDI Tenda, Sabtu, 21 September 2024 pagi. Lomba Kitab Suci telah menjadi program tahunan di sekolah yang ada dalam wilayah Paroki Kumba ini dalam rangka mendekatkan Kitab Suci sejak usia dini kepada anak-anak dan mencari pata Lektor dan Lektris serta Pemazmur handal untuk dipersiapkan bagi kebutuhan liturgi Gerejani. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Upacara Pembukaan Perlombaan Kitab Suci dan Mewarnai digelar di lapangan SDI Tenda dan dihadiri Kepala Sekolah SDI Tenda, Maria Anita Dahur, S.Pd serta para guru, pegawai dan ratusan siswa sekolah tersebut, Sabtu, 21 September 2024 pagi. Dipimpin Wakil Kepala Sekolah sekaligus Ketua Panitia Lomba BKSN 2024, Agustinus Ambal, S.Pd, upacara yang mengambil format Apel Bersama ini berjalan lancar dan diikuti dengan antusias oleh siswa kelas 1sampai 6. Di antara mereka ada pula belasan siswa Muslim yang turut memberikan semangat bagi teman sekelas yang akan mengikuti perlombaan.
“Lomba Baca Kitab Suci ini dibuat agar anak-anak membiasakan diri dalam membaca Kitab Suci untuk memperdalam iman mereka, sehingga kelak mereka juga menjadi Lektor dan Lektris dalam mewartakan Sabda Allah dan mempu membaca dengan baik. Lomba Mewarnai memberikan ruang bagi anak-anak untuk dapat berkreasi dan berkarya di dunia seni,” ujar Agustinus, saat membacakan Laporan Panitia.
Kepala Sekolah SDI Tenda, Maria Anita Dahur, S.Pd saat memberikan sambutan sebelum membuka resmi kegiatan Lomba Baca Kitab Suci dan Mewarnai bagi semua siswa di sekolah ini dalam rangka mengisi Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2024. Ia berpesan agar orang tua juga mengambil peran agar membantu menumbuhkembangkan iman dan karakter dalam diri anak-anak melalui literasi Kitab Suci dalam keluarga. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Lomba Kitab Suci ini dilaksanakan berdasarkan hasil keputusan Rapat Dewan Guru pada 18 Juli 2024 dalam rangka BKSN. Tahun ini, Loma dibagi menjadi 2 kategori, yakni Lomba Membaca Kitab Suci untuk siswa klas 4,5 dan 6 serta Lomba Mewarnai diperuntukkan siswa kelas 1,2 dan 3. Seluruh perlombaan ini digelar di kompleks SDI Tenda. Tiga guru menjadi Juri Baca Kitab Suci, yakni Melania Mince, S.Pd, Agustinus Ambal, S.Pd dan Bonifasius Heeman, S.Pd. Sedangkan Juri Lomba Mewarnai terdiri dari Maria Seruni, S.Pd, Mercurius Dasor, S.Pd dan Sirilus Jehamat.
Manariknya juga, semua siswa peserta lomba menggunakan selendang Songke selama mengikuti kegiatan perlombaan ini, sebagai bentuk kecintaan pada budaya dan usaha bersama para pendidik dan siswa dalam ikut melestarikan produk atau karya budaya Manggarai. “Kami gembira dan apresiasi karna kegiatan Lomba dalam rangka BKSN ini disambut baik dan didukung oleh Dinas PPO. Ini menjadi program tahunan setiap Bulan September karna juga menjadi bagian dari usaha membangun literasi anak di sekolah ini,” kata Anita Dahur, Kepala Sekolah SDI Tenda dalam bincang-bincang dengan PAROKIKUMBA.ORG.
Siswa kelas 1, 2 dan 3 sedang serius mengikuti Lomba Mewarnai gambar Santu Yudas Tadeus yang menjadi pelindung SDI Tenda. Mereka merupakan perwakilan dari setiap kelas yang ada di SDI Tenda, dari kelas 1 sampai 3 yang memiliki bakat menggambar dan seni mewarnai gambar atau lukisan. Dari mereka diharapkan kelak akan lahir juga para seniman menggambar (lukis) dan mewarnai yang akan menyumbangkan talenta mereka bagi kemajuan Gereja dan masyarakat. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Di sekolah ini juga telah terbentuk kelompok Sharing Kitab Suci Anak yang nantinya akan diarahkan bekerja sama dengan Seksi Kitab Suci dan Kerasulan Awam DPP Paroki Santu Mikael Kumba. “Tuntutan kurikulum sekarang, anak-anak dibekali dengan literasi dan numerasi, membaca tidak hanya buku-buku pelajaran tapi juga kami di sekolah ini membudayakan sejak dini anak-anak membaca Kitab Suci, karena cerita-cerita indah tentang kebaikan dan kasih Tuhan yang menjadi pedoman hidup anak-anak semua ada dalam Kitab Suci,” lanjut Ani.
Seorang siswa saat sedang mengikuti Lomba Baca Kitab Suci bagi siswa kelas 4, 5 dan 6 yang diadakan oleh SDI Tenda dalam menyukseskan Bulan Kitab Suci Naional (BKSN) tahun 2024 yang diselenggarakan di ruang Aula SDI Tenda pada Sabtu, 21 September 2024 pagi. Dengan mengikuti Lomba Kitab Suci, sekolah ini juga membantu mebangun kaderisasi calon Lektor dan Lektris yang akan mengambil bagian dalam liturgi Gereja. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Saat membuka kegiatan Lomba Kitab Suci, Ani mengatakan, perlombaan ini selain menjemput program Gereja di Paroki Kumba, juga diharapkan bisa menumbuhkembangkan iman, berikut karakter dan kepribadian anak-anak sambil mengembangkan talenta atau kemampuan dalam membaca Kitab Suci dengan baik dan mewarnai bagi anak-anak yang berbakat. Siswa kelas 1, 2 dan 3 mewarnai gambar Orang Kudus, Santu Yudas Tadeus yang juga menjadi santu pelindung sekolah ini.
Tiga guru atau pendidik yang menjadi tim juri Lomba Baca Kitab Suci siswa kelas 4, 5 dan 6 dalam rangka Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) di SDI Tenda, Sabtu, 21 September 2024 pagi. Lomba yang digelar selama sehari ini dikuti oleh perwakilah siswa dari setiap kelas yang menunjukkan kebolehan atau kemampuan mereka dalam menguasai berbagai teknik membaca Kitab Suci yang baik. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
“Kami di sekolah ini selain menjamin implementasi kurikulum juga menomorsatukan kerohanian, walaupun dengan skala terbatas, dalam artian sekolah memulai dengan memperhatikan kebutuhan iman dan pengembangan karakter dan moralitas yang baik semua anak diharapkan di rumah, orang tua juga bisa mendampingi anak-anak dengan baik. Semua juara Lomba Baca Kitab Suci selalu mengambil bagian dalam aneka kegiatan rohani seperti Misa atau pertemuan doa di KBG-KBG dan Gereja, termasuk menjadi pemazmur. Dari sekarang kami juga sudah berikhtiar membantu kaderisasi dan regenerasi petugas liturgi Gereja di masa kini dan mendatang,” ujar Ani. (Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba)
PAROKI KUMBA RUMAH KITA BERSAMA
Comments are closed.