PAROKIKUMBA.ORG – Ratusan orang yang terdiri dari anggota keluarga, tetua adat dari Kampung Kumba, Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara dan Pastor Rekan, RD Res Dakosta juga jajaran pengurus DPP-DKP, sejak pagi, Kamis, 13 Juni 2024 berkumpul di pelataran Gereja Kumba dalam rangka menyambut kedatangan Diakon Urbanus Gara, kesehariannya disapa Diakon Ans yang tiba di Ruteng setelah pada 9 Juni 2024 lalu ditahbiskan Diakon oleh Mgr Fransiskus Kopong Kung, Pr, Uskup Larantuka di Seminari Tinggi Inter-diosesan Ritariret, Maumere.
Diakon Urbanus Gara yang disapa Ans saat berangkat dari Pastoran Paroki Santu Mikael Kumba menuju Mbaru Gendang Kumba, dalam konvoi akbar penjemputannya di Ruteng, Kamis, 13 Juni 2024 setelah menerima Tahbisan Diakon dari Mgr Fransiskus Kopong Kung di Ritapiret beberapa hari sebelumnya. Ratusan orang, warga Kampung Kumba ikut mengambil bagian dalam penjemputan ini. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Diakon Ans, diterima dalam suasana penuh persaudaraan di Pendopo Pastoran Paroki Kumba. Sekitar pukul 09.30 rombongan pengantar yang semuanya mengenakan busana adat, lalu berangkat dari halaman Gereja Kumba sambil berkonvoi keliling menyusuri jalan raya di sekitar wilayah Tenda dan Kumba. Puluhan motor, sejumlah mobil pribadi mengiringi mobil pickup yang ditumpangi Diakon Ans didampingi RD Res Dakosta, Ketua Pelaksana I DPP Kumba, Flori Mentot dan perwakilan Tua Gendang.
Tiba di area pintu masuk menuju Kampung Kumba, Diakon Ans lalu dihantar mendekati barisan tetua adat Kampung Kumba yang telah bersiap menerimanya. Disini dilangsungkan acara Kepok Curu dan dilanjutkan dengan pengalungan selendang dan pengenaan Sapu kepadanya. Sesaat kemudian, tepukan tangan dan sorak sorai membahana membuat ritus penerimaan secara adat itu menjadi semakin meriah dan gegap gempita.
Mobil jenis pick-up yang membawa Diakon Urbanus Gara yang didampingi Pastor Rekan Paroki Kumba, RD Res Dakosta dan Ketua Pelaksana I DPP. Flori Mentot saat tiba di simpang tiga Patung Kristus Raja tak jauh dari pintu masuk menuju Kampung Kumba, tempat dimana ritus adat penerimaannya di Mbaru Gendang Kumba akan dihelat, Kamis, 13 Juni 2024. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Di dalam Mbaru Gendang Kumba dilangsungkan acara Kapu Agu Naka yang dibawakan oleh tetua Gendang Kumba, dilanjutkan dengan ritus adat Teing Hang kepada leluhur. Pada kesempatan ini, nampak hadir pula Tua Golo Gendang Kumba, Silvester Baeng dan Bernadus Nanduk sebagai Tua Teno serta segenap masyarakat yang bermukim di Kampung Kumba. Hadir lengkap pada kesempatan ini 4 Tua Panga berserta warga mereka. Rangkaian acara penyambutan ini ditutup dengan resepsi siang bersama dalam suasana kekeluargaan.
Acara pengalungan selendang dan pengenaan Sapu (ikat kepala menyerupai topi) kepada Diakon Ans Gara dilaksanakan di pintu masuk menuju Kampung Kumba disaksikan ratusan orang yang terdiri dari anggota keluarga, tetua adat dan warga Kampung Kumba. Kegiatan ini sempat menarik perhatian warga yang melewati Jalan Satar Tacik yang juga ikut menyaksikannya dari dekat. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Diakon Urbanus Gara, asal Paroki Kumba, lahir di Timung, 29 Juli 1996. Pendidikannya dimulai di SDK Kumba I (2003-2009), SMP dan SMA Seminari Pius XII Kisol (2012-2015), Tahun Orientasi Rohani (TOR) Himo Tiong – Ritapiret (2015-2016), Studi S1 Filsafat di ITFK Ledalero (2016-2020), TOP di Seminari Pius XII Kisol (2020-2022) dan S2 Teologi Kontekstual di ITFK Ledalero (2022-2024).
Suasana saat digelarnya ritus adat Kapu agu Naka dalam Mbaru Gendang Kumba, tempat penerimaan adat bagi Diakon Ans Gara, Kamis, 13 Juni 2024 siang. Ia akan ditahbiskan menjadi imam diosesan di Keuskupan Ruteng pada Bulan Oktober 2024. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)
Ia anak pertama dari 5 bersaudara pasangan Bapak Vitalis Gara kelahiran Kumba, 2 November 1970 dan Ibu Imaculata Ndiu. Saat Misa Tahbisan Diakonatnya di Ritapiret umat Paroki Kumba mengutus RD Res Dakosta dan Flori Mentot serta seorang staf paroki menghadiri acara tersebut. (Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba)
Comments are closed.